Sabtu, 12 September 2009

SEJARAH LPM STIT AL MUSLIHUUN BLITAR

Sejarah berdirinya Lembaga Pers Mahasiswa (LPM)
STIT Al- Muslihuun Blitar

Lembaga Pers Mahasiswa (Lpm) merupakan salah satu unit kegitan yang ada di BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa). Munculnya lembaga ini pertama kali adalah pada masa kepengurusan BEM periode 2006-2007. sehingga LPM terbentuk dari hasil rapat oleh Tim formatur.
Didirikannya LPM berawal dari gaya kehidupan sebagian Mahasiswa yang includ dalam kegiatan BEM yang hedonis, artinya mereka hanya mementingkan kepentingannya sendiri untuk mencari kesenangan tanpa memperdulikan amanat dan tanggungjawab yang harus mereka jalankan. Kemudian dari sisi runtutan organisasi, secara struktur LPM berada dibawah naungan MENPEMA (Menteri Pemberdayaan Mahasiswa) dan dibawah tanggungjawab presiden mahasiswa (presma).
Pada masa kepemimpinan sahabat Susanto yaitu pertama kali yang menjabat sebagai ketua LPM , beliau berhasil mendelegasikan 2 Mahasiswa untuk mengikuti diklat jurnalistik yaitu sahabat Murtadho dan Ulil munifah yang bertempat di STAIN Tulung Agung. Dari kedua pendelegasian itulah muncul kader baru yang akan meneruskan keeksisan LPM berikutnya. Karena pada saat itu masih minim sekali kader, apalagi tentang meteri dasar- dasar kejurnalistikan.
Satu tahun pasca kepemimpinan sahabat Susanto kemudian terpilihlah sahabati Ulil munifah sebagai ketua LPM periode ke II yaitu masa bakti 2007-2008. Beliau juga berhasil mendelegasikan 3 Mahasiswa yaitu sahabat Asrofi, Manzil dan Miladiyah untuk mengikuti diklat jurnalistik dasar yang diadakan oleh kampus STAIN TA. Dari ketiga kader tersebut akhirnya muncullah keberaniaan kami (LPM) untuk mengadakan pelatihan jurnalistik sendiri di kampus STIT Al-Muslihuun, meskipun dengan kemampuan yang sangat terbatas. Akan tetapi berkat keoptimisan dan dukungan dari sahabat-sahabat yang lain juga sebagai sarana pengkaderan, sehingga Tim LPM berhasil merekrut 9 kader dari kampus.
Dalam perjalanan untuk terus membuat perubahan dan perbaikan, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) mempunyai sebuah inisiatif dan himmah untuk menerbitkan bulettin. Dengan alasan agar bulettin tersebut dapat mensosialisasikan kegiatan-kegiatan BEM dan kegiatan –kegiatan yang ada di civitas akademika STIT Al-Muslihuun karena Mahasiswa STIT tidak hanya berlokasi di kampus pusat tetapi juga di kampus cabang, yang mana cabang- cabangnya ada 10 dan menyebar diberbagai desa wilayah kabupaten Blitar dan Kota.
Selain itu diharapkan bulettin yang akan terbit itu juga mampu menjembatani para Mahasiswa yang ingin mendalami minat dan bakatnya dalam dunia tulis menulis, sehingga aspirasinya dapattersalurkan. Dan mutu pendidikan mahasiswa dan lembaga bisa lebih meningkat demi kemajuan STIT Al-Muslihuun kedepan.
Dari berbagai alasan itulah lahirnya buletin “ POTRET”, pengambilan nama istilah potret juga memiliki alasan tersendiri dan nilai filosofis yaitu berangkat dari tujuan diterbitkannya buletin, seperti yang tertera diatas. Tepatnya pukul 10.35 WIB tanggal 13 nopember 2007 nama buletin “ POTRET” diazazkan.
Meskipun banyak sekali kendala untuk menerbitkan buletin perdana itu, tetapi akhirnya berhasil juga diterbitkan yaitu edisi 1/XII/07 dan edisi II/VII/08. sebenarnya target penerbitan buletin adalah tiga bulan sekali namun kenyataannya dalam periode 1 tahun Pimred yang juga sebagai ketua LPM hanya bisa menerbitkan 2 edisi.
Dari kedua edisi tersebut tampak bahwa respon dari mahasiswa STIT Al-Muslihuun masih sangat minim. Hal ini disebabkan belum tegaknya budaya membaca dikalangan mahasiswa apalagi untuk menulis. Sehingga tidak ada karya yang masuk dari mahasiswa dan hal itu menjadi kendala tersendiri bagi tim redaksi untuk menebitkan buletin edisi berikutnya.
Namun, tidak semudah itu tim redaksi patah semangat. Dengan berbagai dukungan dari teman-teman dan upaya untuk menjadi lebih baik, Tim LPM sering mengadakan study banding ke kampus lain termasuk STAIN TA yang akhirnya bisa menerbitkan buletin potret edisi III/X/08 pasca kepengurusan sahabati Ulil Munifah.
Selang satu tahun, kepengurusan LPM jatuh ketangan sahabati Manzilatus Solihah masa bakti 2008-2009,dan struktur LPM berada dibawah UKM-UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) BEM STIT Al-Muslihuun. Hingga saat ini agenda yang akan dilaksanakan adalah diklat jurnalistik yang akan dilaksanakan pada bulan februari 2009 mendatang. Sebelum diklat, mahasiswa yang mengikuti diklat diharuskan mengikuti pra diklat untuk mengetahui materi dasar kejurnalistikan karena pada intinya jurnalistik adalah proses dan latihan secara berkesinambungan.
Untuk pra diklat jurnalistik akan dilaksanakan setiap hari jumat, jam 14.00 WIB di kampus STIT Al-Muslihuun dan untuk temapat berikutnya kondisional.
Bagi teman-teman mahasiswa STIT Al-Muslihuun yang berminat mengikuti pra diklat dan diklat jurnalistik diharapkan mendaftarkan diri segera ke MABES BEM STIT Al-Muslihuun.
* * *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar