Sabtu, 12 September 2009

Manfaat Senjata Nekad
By: shodiqul anwar

“Tindakan Nekat sebenarnya tidak mutlak punya penilaian yang kurang baik, katakanlah nekatnya seorang dalam konteks orang bodoh yang punya ke inginan untuk bisa, berarti kenekatan seperti itu menunjukan bahwa orang bodoh mempunyai kesadaran bahwa dia menpunyai kekurangan dan ingin mengejar kekurangan”


Banyak nilai positif dan negatif ketika orang melakukan dengan modal nekat. Kenekatan seseorang bisa muncul karena ada beberapa sebab, pertama dengan bekal pas-pasan, seseorang bisa berangkat menuju yang dituju, tindakan nekat ini bisa dikatakan tindakan spekulasi artinya menaruh harapan untuk ke depan lebih baik. Kedua, nekat dengan tidak mempunyai bekal (pengalaman materi) seseorang bisa berangkat menuju yang di maksud. Orang seperti ini bisa dikatakan nekat buta. dan tindakan yang kedua cukup dikatakan minim untuk mendapatkan hasil karena tidak punya bekal apapun (wawasan dan pengalaman).

Nekat terkadang, banyak orang menilai bahwa tindakan itu merupakan tindakan konyol, bisa mengakibatkan malu, merugikan diri sendiri, bahkan orang lain dan yang lebih parah lagi merambah ke keluarga besar, hingga menyandang rasa malu sampai tujuh turunan akibat tindakan nekat tersebut. Memang ada benarnya, penilaian tindakan nekat itu sangatlah merugikan. Banyak contoh-contoh kerugian dari tindakan nekat. Seseorang nekat bunuh diri dengan alasan tidak sanggup memperjuangkan kehidupan, tindakan ini cukup banyak yang dirugikan (Anak, pasangan hidup, dan banyak lainnya). Ada juga orang lain nekat membunuh orang lain karena dendam, akibat tidak mampu menahan emosi. Nekat jenis ini jelas menimbulkan kerugian besar.

Berbeda dengan contoh tindakan nekad ini, seseorang nekad melakukan pencurian karena demi untuk memberi makan anak istri. Karena menanti kerjaan yang sewajarnya tidak kunjung datang. Bila dinilai dari sisi pelaku menurut hukum akal ada benarnya. Karena melakukan demi kehidupan yang lebih panjang dan untuk melunasi kelaparan. Berbeda lagi penilaian pihak orang lain, menilai pihak pelaku salah besar apalagi dari aspek agama, berarti pencuri tidak punya rasa syukur dan sabar menerima cobaan sementara. Bagaimana dengan hal nekat seperti ini?? Tapi tidak usah diperdebatkan lebih panjang karena nekat di atas banyak madhorotnya.

Berdasarkan beberapa contoh di atas, menurut penulis adalah sebuah tindakan nekat yang tidak ada manfaatnya. Disini penulis akan mengantarkan sedikit banyak mempunyai keuntungan dalam tindakan nekat. katakanlah kenekatan seorang mahasiswa dalam hal melunasi kekurangan (pengetahuan, materi) bisa dikatakan pas-pasan dan untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa (pengkayaan knowledge). ada keyakinan ketika seorang mahasiswa dengan kesadaran diri bahwa banyak kekurangan masalah pengetahuan, pasti banyak hal nekat yang harus dilakukan demi mengejar kekurangan (pengetahuan), tindakan ini bisa dikatakan tindakan plus (menurut mahasiswa) kalaupun mahasiswa sadar ataupun tidak sadar akan kekuranganya tetapi dengan santainya tidak merubah diri, mahasiswa seperti mahasiswa yang bodoh karena menenggelamkan diri ke dalam ketinggalan dari masa depan yang suram.

Dapat disimpulkan bahwa tindakan nekat dalam konteks orang pas-pasan segi pengetahuan dan ingin menambah kualitas yang lebih baik dari sebelumnya, kenapa memutus mengatakan nekat? Karena si pelaku berusaha dengan modal kekurangan, tak lain alasanya menunjukan bahwa ia bisa padahal belum pernah yang penting melakukan, masalah salah dan benar nanti, bukankah pengalaman pertama hukumnya selalu diwarnai kesalahan, selanjutnya pasti akan tahu bagaimana yang terbaik.

Berbeda dengan orang yakin, seseorang yang mempunyai keyakinan pasti sudah cukup bekal untuk melakukan menuju arah yang diinginkan, orang yakin itu tak lain sudah segudang pengalaman di punggungnya, kalaupun disuruh melakukan suatu katakanlah tiada kata tawar-menawar untuk tolak menolak karena sudah pernah melakukan.

Beruntung sahabatku yang mempunyai jiwa nekat berjuang untuk mencari illmu walaupun kondisi apapun nantinya harapan ke depan memikul sekarung pengalaman untuk bekal masa depan yang lebih baik, sekarang lakukan saja yang sudah anda lakukan demi keuntungan diri, baik pengetahuan dan materi???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar